Australia Free Web Directory

Ayat Alkitab | Other



Click/Tap
to load big map

Ayat Alkitab

Phone: +61 406 497 012



Reviews

Add review



Tags

Click/Tap
to load big map

20.01.2022 *"BUKTIKAN BAHWA IMAN KITA ADALAH IMAN YG HIDUP" (Part 3).* Bacaan (2 Pet 1: 6-7), _*"Dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan, dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang".*_... Setelah kita berusaha dgn sungguh-sungguh utk menambahkan iman kita sampai kepada pengetahuan, atau pengenalan akan Kristus secara pribadi. Dimana akhirnya itu akan membuat kita sadar akan keberadaan kita dihadapan-Nya. Maka pengenalan tsb, akan membawa kita dari level bayi-bayi rohani kepada kedewasaan penuh didlm Kristus. Seorang yg dewasa rohaninya akan mempunyai penguasaan diri didlm hidupnya. Tindakannya dan pemikirannya akan seperti orang dewasa yg matang, dan ia akan meninggalkan sifat kekanak-kanakannya... Sementara sifat kanak-kanak itu selalu berfokus kepada dirinya sendiri, suka iri hati, suka menuntut, suka merengek, apa yg diinginkannya maunya supaya dituruti, dllnya... Rasul Paulus juga mengungkapkan ttg dirinya, _"Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu"_ (1 Kor 13:11). *PERTANYAANNYA,* Bagaimanakah dgn kita? Kedewasaan rohani bukan tergantung dari berapa umur kita dan sdh berapa lama kita didalam Tuhan. Tetapi apabila kita memang benar seorang yg beriman didlm Kristus, punyakah kita penguasaan diri ? Benarkah kita sdh meninggalkan sifat kanak-kanak itu? Penulis Ibrani mengingatkan, "Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras. Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil" (Ibr 5:12-13). *INGAT !!!* "Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu *kuasailah dirimu* dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa" (1 Pet 4:7). Tuhan memberikan iman kepada kita, supaya kita bisa move-on utk kemuliaan-Nya dan dgn iman kita kuasai diri kita. Kita buat "spiritual breakthrough", supaya kita bisa menggenapi semua rencana-Nya bagi hidup kita. Halleluyahhh.... Kalian dasyatttt.... Semangat pagi. Have a blessed Thursday. Gb (Yonk S.4/2-21).



19.01.2022 *"JANGAN LENGAH PERTAHANKAN TERUS IMAN KITA".* Bacaan (Yud 1:3), _*"Saudara-saudaraku yang kekasih, sementara aku bersungguh-sungguh berusaha menulis kepada kamu tentang keselamatan kita bersama, aku merasa terdorong untuk menulis ini kepada kamu dan menasihati kamu, supaya kamu tetap berjuang untuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus".*_... Seperti yg tertulis dlm Alkitab, apabila hidup ini adalah sebuah perlombaan, pertandingan atau perjuangan, itu berarti memang ada banyak tantangan dan rintangan yg hrs kita hadapi. Oleh sbb itu, jgn pernah lengah sedikitpun juga. Kita hrs terus berjuang utk mempertahankan iman kita. Mengapa kita hrs tetap berjuang ? Sebab memang sdh ada begitu banyak contoh, dimana orang-orang yg tadinya berhikmat dan dipakai Tuhan secara luar biasa, akhirnya mengalami kemunduran iman dan akhirnya gagal mencapai garis akhir. Salomo adalah salah satu contoh yg nyata. Kita tahu bahwa dia seorang yg sgt hebat dan luar biasa. Seorang yg tlh diberi hikmat oleh Tuhan, karena Tuhan sgt berkenan kepadanya. Sehingga dgn hikmat yg diperolehnya, dia tlh membuat sekitar 3000 amsal dan 1005 kidung (1 Raj 4:32, hanya sebagian saja yg tertulis di kitab Amsal dan Kidung Agung dan juga dua pasal di kitab Mazmur). Tetapi mengapa seorang yg dipakai dan diurapi Tuhan begitu dasyat, akhirnya mengalami gagal iman ? *Pertanyaannya,* Bagaimanakah dengan kita saat ini ? Masihkah kita berjuang utk mempertahankan iman kita ? Mengapa Tuhan Yesus juga menyatakan, "Akan tetapi, jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?" (Luk 18:8). Gereja Tuhan, pemenang-pemenang didlm Kristus, mari tetap waspada, jgn pernah lengah sedikitpun juga. Apapun yg terjadi, kita hrs terus berjuang dgn teguh utk mempertahankan iman kita... *INGAT !!!* Kita adalah orang-orang yg tlh dibenarkan oleh pengorbanan Kristus itu dan seperti yg dinyatakan bahwa, "orang benar itu akan hidup oleh imannya"..... Halleluyahhhh...... Semangat pagi... Have a blessed Tuesday. Gb (Yonk S.9/2-21)

15.01.2022 *"BUKTIKAN BAHWA IMAN KITA ADALAH IMAN YG HIDUP" (Part 2).* Bacaan (2 Pet 1: 5), _*"Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan".*_... Sebagai orang yg beriman, kita hrs terus mengembangkan dan meningkatkan iman kita. Setelah kebajikan, terus bergerak kepada kepada pengetahuan. Pengetahuan yg dlm bhs Gerika-nya, _*"gnosis",*_ juga diterjemahkan dlm ayat-ayat yg lain sebagai *"pengenalan".* Seperti dlm Filipi (3:8), _"Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena *pengenalan* ("gnosis") akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus"._ Ketika seorang percaya terus berusaha utk mengembangkan imannya sampai mengenal Kristus secara pribadi. Maka dia akan menyadari akan keberadaan dirinya. Siapakah dirinya dan siapakah Kristus itu ? Seperti yg Paulus nyatakan, betapa mulianya *pengenalan* akan Kristus itu, sehingga semua yg pernah dibanggakannya, seperti sebagai seorang Ibrani, disunat pada hari kedelapan, sebagai Farisi yg tidak bercacat dlm melakukan Firman, juga dgn pengetahuannya yg tinggi ttg Firman Tuhan, dllnya. Maka yg dulunya itu merupakan sebuah keuntungan, dianggapnya rugi setelah pengenalannya akan Kristus (Fil 3:5-7). Bukankah itu luar biasa ? Seseorang yg mengenal Kristus secara pribadi, 'automaticly' akan membuat dirinya tidak menjadi sombong lagi, tetapi sebaliknya dia akan punya kerendahan dan kebaikan hati. Tidak lagi menganggap dirinya sendiri sebagai orang yg penting, atau lbh superior dari yg lain, atau merasa orang yg hebat. Itulah salah satu dampak nyata dan bukti dari sebuah iman yg hidup itu..... *PERTANYAANNYA?* Bagaimanakah dgn kita ? Benarkah iman kita adalah iman yg hidup, yg selalu aktif bergerak, move-on itu ? Sudahkah kita mengenal Kristus secara pribadi ? *INGAT !!!* Kita adalah ciptaan baru didalam Kristus, yg lama harus berlalu, sbb yg baru sdh datang.... Sehingga kita juga dapat meresponi apa yg Allah tlh Firmankan, _""Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya, janganlah orang kuat bermegah karena kekuatannya, janganlah orang kaya bermegah karena kekayaannya, tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan *mengenal* Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN"_ (Yer 9:23-24). Halleluyahhh.... Kalian dasyattt.... Have a blessed Wednesday. Semangatttt.... Gb (Yonk S.3/2-21).

07.01.2022 *"BERTEKUN UNTUK MEMPEROLEH APA YG DIJANJIKAN ITU".* Bacaan (Ibr 10: 35-36), _*"Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya. Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.*_... _"Hypomone",_ atau ketekunan, adalah sebuah kemauan keras, sebuah kegigihan dari sebuah hati yg teguh. Juga sebuah kesabaran didlm menanti apa yg diharapkannya, tidak mudah tergoyahkan, tidak mengenal putus asa dan patah semangat didlm melakukan apa yg menjadi fokus dan tujuannya. _It's never give up,_ sampai semua yg ditekuninya berhasil sukses mencapai sasaran dan targetnya. Dari Nas bacaan pagi ini, setidaknya ada dua hal yg harus kita tekuni. *Yang pertama,* kita hrs tekun didlm melakukan apa yg menjadi kehendak dan rencana Allah didlm hidup kita. Meskipun kita tahu bahwa kita punya kebebasan hak didlm menentukan pilihan utk melakukan apa saja didlm hidup ini. Tetapi satu hal yg hrs kita ingat, bahwa kita dicipta dgn sebuah tujuan yg mulia dan terencana, dimana semuanya utk melakukan kehendak-NYA dan utk kemuliaan-NYA. *Yang kedua,* kita harus tekun didlm meningkatkan dan mempertahankan iman percaya kita. Kita hrs tekun melatih iman kita, supaya terus bertumbuh semakin dewasa. Dengan demikian supaya tidaklah lepas kepercayaan kita. Sehingga kita dapat meraih apa yg dijanjikan itu, yaitu upah yg besar yg sedang menanti kita. Kehidupan kekal bersama dgn DIA, selama-lamanya. Hidup ini adalah sebuah perjuangan, sebuah perlombaan. Marilah kita terus berlomba dlm perlombaan yg diwajibkan bagi kita dan bertekun sampai mencapai garis akhir.... *INGAT !!!* _"Aku mengasihi orang yang mengasihi aku, dan orang yang tekun mencari aku akan mendapatkan daku"_ (Ams 8:17). Halleluyahhhh..... Semangattt pagi...... Have a blessed Monday Gb (Yonk S.8/2-21).



03.01.2022 *"BUKTIKAN BAHWA IMAN KITA ADALAH IMAN YG HIDUP (Part 4).* Bacaan (Ibr 5:12-13), _"Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras. *Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil".*_... Mengapa kita diminta utk bersungguh-sungguh berusaha utk menambahkan tujuh hal kepada iman kita ? (2 Pet 1:5-7). Tentu saja, salah satunya, supaya akhirnya kita dapat memahami ajaran ttg kebenaran itu dan iman ke-Kristenan kita tidak stay di level anak-anak terus. Bayangkan betapa ironi-nya, apabila kita sdh lama didalam Tuhan, tetapi banyak yg tidak kita ketahui ttg kebenaran itu. Sehingga tidak ada tanda-tanda pertumbuhan yg significant. Jangan sampai ke-Kristenan kita hanya ke-Kristenan kulit saja, tapi tidak tahu isi didalamnya. Oleh sbb itulah, agar dapat memahami ajaran kebenaran tsb, diperlukan sebuah *ketekunan.* Kata Gerika _"hypomone",_ (tekun), juga berarti gigih, sabar. Sabar dlm arti didlm menanti hasil dari yg kita harapkan. Memang setelah kita punya penguasaan diri, tentu akan lbh mudah bagi kita utk bertekun, gigih dan bersabar. Sehingga dari ketekunan, kegigihan dan kesabaran itu akan meningkatkan kita kepada hidup dlm kesalehan. Sementara kesalehan yg dlm bhs Gerika-nya, _"eusebeia",_ berarti, "godliness, holiness". Jadi ketekunan kita didlm Kristus akan meningkatkan kita utk hidup didlm kekudusan, atau didlm jalan Tuhan, didlm jalan kebenaran-Nya. Bukankah itu luar biasa ? Ketika Tuhan Yesus menyatakan, _"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup"_ (Yoh 14:6). DIA tegaskan itu semua, karena memang DIA-lah kebenaran dan kehidupan yg sesungguhnya itu. DIA-lah yg hrs menjadi fokus kita didlm segala hal.... Jadi semua yg hrs kita usahakan itu, semuanya juga bagi DIA, karena DIA, utk DIA. Kebajikan kita, pengetahuan kita atau pengenalan kita, penguasaan diri, ketekunan dan kesalehan kita semuanya hrs dgn pandangan mata yg tertuju kepada-Nya. DIA tlh memberikan contoh yg baik bagi kita. Supaya kita menjadi penurut-penurutNya. *INGAT !!!* _"Sebab itu kuatkanlah tangan yang lemah dan lutut yang goyah; dan luruskanlah jalan bagi kakimu, sehingga yang pincang jangan terpelecok, tetapi menjadi sembuh. Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, *sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan"*_ (ibr 12:12-14). Halleluyahhh..... Have a blessed Thursday. Semangat pagi. Gb (Yonk S.5/2-21).

Related searches